Home / Warisan Minangkabau / Cagar Budaya / Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Barus, Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Artikel merupakan tugas dalam perkuliahan Perencanaan Tataruang Sumberdaya Arkeologi, Pascasarjana Arkeologi UGM, 2012
Dosen Pengampu:
Ir., Gunung Radjiman, M.Arch
Dr., Widya Nayati, M.A
 

Barus adalah kota yang terdapat pada dataran rendah yang memiliki lebar sekitar lima belas kilometer terletak diatara laut dan bukit barisan di sumatera[1]. Barus secara administrasi adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara.

Barus atau juga yang dikenal dengan pancur dikategorikan sebagai salah satu kota tua di indonesia. Hal demikian terbukti dari hasil penelitian arkeologi, dari penelitian tersebut ditemukan beberapa hal, diantaranya prasasti perkumpulan pedagang tamil, keramik, tembikar berslip, temuan kaca pada salah satu situs arkeologi yakni situs lobu tua.

Situs lobu tua terletak diantara dua sungai yang ada pada bagian timur laut kota kecamatan barus, yakni sungai aek busuk sebelah barat laut dan aek maco/rajo sebelah tenggara[2], situs berada pada tanah yang menjulang diatas dataran rendah tersebut sekitar satu kilometer kearah pantai. Kearah dalam atau kearah daratan datararan rendah dan tinggi di tandai dengan adanya tebing curam setinggi 15 meter. Dari penelitian arkeologi hingga saat sekarang belum ditemukan tanda-tanda permukiman, dan diperkirakan oleh para peneliti area situs tersebut tidak pernah dihuni semenjak abad ke 12.

Artikel Penuh

Download


[1] Baca: Barus. Seribu Tahun yang Lalu. Claude Guillot. 2008. Hlm 14


[2] Baca: Lobu Tua Sejarah Awal Barus. Claude Guillot. 2002. hlm 5-6

About minangheritage

Minangkabau Heritage adalah sebuah gerakan konservasi Warisan Budaya Minangkabau yang berangkat dari kesadaran akan perlunya portal open data dengan sumber terbuka yang bertemakan Kebudayaan Minangkabau. Proyek ini diselenggarakan secara gotong royong baik dari sisi teknis, penyuntingan naskah dan pelbagai kegiatan lainnya. Saat ini ada 3 Sub Tema besar yang sedang dikerjakan yaitu : Sejarah Minangkabau, Budaya Minangkabau, Warisan Minangkabau. Ingin berpartisipasi ? Silahkan kirim file, naskah, dokumen anda melalui menu yang tersedia atau kiri email beserta lampiranya ke [email protected]

Check Also

Raja Siguntur Daulat Tuanku Seri Alam Khalifah Allah Fil Alam Jauhan Berdaulat Sah Terusan

Pasal pada ini menyatakan, maka datanglah Tuanku dari Negeri Indu (Indra) Puru (Pura), berlayar dengan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *